Bisnis.com, JAKARTA - Steve Ballmer resmi melewati kekayaan Bill Gates pada Senin (1/7/2024) dan menjadi orang terkaya keenam di dunia.
Hal itu menjadi yang pertama kalinya bagi mantan CEO Microsoft Corp. itu lebih kaya daripada salah satu pendiri perusahaan tersebut.
Peristiwa ini terjadi ketika saham Microsoft naik ke rekor baru, sehingga total keuntungannya tahun ini menjadi 21%.
Perusahaan ini, melalui kemitraannya dengan OpenAI, telah menjadi salah satu penerima manfaat terbesar dari peningkatan kecerdasan buatan yang telah mendorong pasar saham AS menjadi lebih tinggi.
Melansir Bloomberg Billionaires Index, lebih dari 90% kekayaan bersih Ballmer senilai US$157,2 miliar ada di saham Microsoft.
Sementara itu, Gates telah mendiversifikasi kekayaannya sebesar US$156,7 miliar. Sekitar setengah kekayaannya disimpan melalui Cascade Investment, yang diperoleh dari hasil penjualan saham Microsoft dan dividen.
Baca Juga
Dia juga memiliki saham senilai US$21 miliar di perusahaan pengelolaan limbah Republic Services Inc. melalui Cascade.
Gates, 68, perlahan-lahan mengurangi kekayaannya melalui kegiatan filantropi. Bersama mantan istrinya Melinda French Gates dan temannya Warren Buffett, Gates telah menyalurkan miliaran dolar dari uang pribadinya untuk membangun Gates Foundation senilai US$75 miliar, salah satu organisasi amal terbesar di dunia.
Sejak mereka mendirikan yayasan ini lebih dari dua dekade lalu, Gates dan mantan istrinya telah menyumbangkan hampir US$60 miliar dari kekayaan pribadi mereka.
Namun, Melinda French Gates baru-baru ini mengundurkan diri sebagai salah satu ketua yayasan tersebut dan menerima US$12,5 miliar untuk digunakan untuk tujuan amalnya sendiri.
Pada 2010, Gates, French Gates, dan Buffett juga mendirikan Giving Pledge, sebuah organisasi yang mendorong orang-orang terkaya di dunia untuk menyumbangkan sebagian besar kekayaan mereka selama hidup atau wasiat mereka.
Steve Ballmer (68) yang belum menandatangani Giving Pledge, juga memiliki kegiatan filantropisnya sendiri tetapi tidak sebanding dengan Gates.
Bill Gates mendirikan Microsoft bersama temannya Paul Allen pada 1975 dan memimpinnya hingga 2000. Saat itu, Ballmer, yang merupakan salah satu karyawan awal perusahaan, menggantikannya sebagai CEO.
Ballmer kemudian pensiun pada 2014 dan menjadi pemegang saham terbesar Microsoft pada tahun yang sama. Dia juga membeli Los Angeles Clippers milik NBA seharga US$2 miliar pada 2014, sebuah investasi yang diperkirakan bernilai US$4,6 miliar saat ini.