Bisnis.com, JAKARTA -- Bagi anak muda yang membangun bisnis dan belum berpengalaman akan menjadi hal yang sulit untuk bisa mencapai titik sukses.
Motivator asal Polandia dan Founder Kaminski Foundation, Marek Kaminski berbagi tips untuk anak muda bisa mencapai sukses, termasuk dalam berbisnis.
Tips pertama yang diberikan Kaminski adalah untuk punya tujuan terlebih dulu.
"Tentukan tujuan yang mau dicapai. Misalnya mau berbisnis, bisnisnya untuk apa? Untuk terkenal kah? Untuk go internasional kah? tentukan tujuannya," jelasnya kepada Bisnis saat ditemui di Jakarta, Kamis (9/11/2023).
Selanjutnya, cari dan pelajari sebanyak-banyaknya cara untuk mencapai tujuan tersebut, cari tahu apa yang jadi pertanyaan-pertanyaan dan hal-hal yang menjadi tantangan kamu sebelum membuka bisnis.
"Cari advice sebanyak-banyaknya dari orang-orang yang sudah berpengalaman," imbuhnya.
Baca Juga
Selanjutnya, tentukan benchmark atau patokan, bisa bisnis atau orang tertentu yang dijadikan contoh dan panutan.
"Punya benchmark, supaya bisa mengikuti beberapa praktik baik, hingga menjadi rencana yang baik. Karena untuk menuju tujuan besar harus direncanakan dengan baik," ujarnya.
Setelah itu, harus punya ketahanan mental yang terasah, agar bisa terus bangkit jika menghadapi kegagalan-kegagalan, dan bisa beradaptasi di tengah perubahan yang serba cepat," jelasnya.
Profil Marek Kaminski
Marek Kamiński adalah seorang motivator, inovator, filsuf, dan penjelajah Polandia. Pria kelahiran 24 Maret 1964 di Gdańsk ini telah mencapai Kutub Utara dan Selatan dalam satu tahun tanpa bantuan dari luar.
Dia pergi ke Kutub Utara pada 23 Mei 1995 dan melanjutkan perjalanan hingga mencapai Kutub Selatan pada 27 Desember 1995.
Kaminski memperoleh gelar Filsafat dan Fisika di University of Warsaw dan menyelesaikan program pascasarjana manajemen lanjutan di IESE Business School di Barcelona. Selain itu, dia juga sempat belajar filsafat di Hamburg.
Kaminski memulai penjelajahannya sendiri pertama kali saat usianya 14 tahun. Dia melakukan perjalanan ke Denmark tanpa orang tua.
Menyukai tantangan dari perjalanan sendiri, pada usianya 15 tahun, dia juga pergi sendiri menjelajah Afrika dan Marrakech. Dia jelajahi Gurun Sahara, kemudian keliling Eropa berbekal 'nebeng', tak lupa keliling Asia dan Rusia.
Setelah berbagai pengalamannya keliling dunia, lantas di usianya menginjak 30 tahun, dia memulai perjalanan pertamanya ke Kutub Utara dan Kutub Selatan di tahun yang sama.
Dia menjelajah hingga 4.000 km dalam 140 hari dalam ekspedisinya di Kutub Utara, dan melakukan perjalanan 30.000 km menggunakan mobil listrik dari Polandia ke Jepang, melewati Siberia dan Gurun Gobi.
