1. Selebriti/ Mega Influencer
Mega influencer biasa datang dari kalangan selebriti atau public figure, seperti aktor, penyanyi, atau bahkan atlet. Mereka memiliki lebih dari 1 juta pengikut, jadi mereka memiliki jangkauan yang luar biasa.
Istilah mega influencer tidak terbatas pada public figure saja, sebab. Di mana, setiap influencer dengan lebih dari satu juta pengikut dapat disebut sebagai mega influencer. Karena jumlah engagement mereka yang tinggi, maka biasanya brand-brand besar akan menarget pada mega influencer untuk mempromosikan sebuah produk. Tarif yang ditawarkan bisa sangat mahal dan biasanya, mega-influencer akan memiliki agen yang bekerja atas nama mereka untuk membuat kesepakatan pemasaran.
2. Makro Influencer
Influencer jenis ini biasanya memiliki antara 100.000 hingga 1 juta pengikut.
Kelompok ini cenderung terdiri dari dua tipe orang yakni pertama selebritas kelas B, yang belum berhasil mencapai kesuksesan besar.
Kedua mereka adalah pakar atau ahli di bidang tertentu yang sukses di sosial media yang telah membangun pengikut yang lebih signifikan daripada mikro influencer biasa.
Jenis makro-influencer kedua inilah yang cenderung lebih berguna bagi perusahaan yang terlibat dalam pemasaran influencer. Makro influencer umumnya memiliki profil tinggi dan sangat baik dalam meningkatkan engagement ke audiens. Influencer ini juga lebih cenderung terbiasa bekerja dengan brand daripada mikro influencer, sehingga memudahkan komunikasi.
Dengan jumlah followersnya, influencer makro berpotensial untuk mempromosikan produk ke lebih banyak orang. Selain itu, dengan menggunakan influencer makro bisa membuat produk atau brand akan terlihat eksklusif tanpa harus semahal menggunakan mega-influencer.
3. Mikro Influencer
Influencer yang memiliki pengikut antara 10.000 hingga 100.000 disebut mikro influencer. Jenis influencer ini memiliki hasil terbaik karena mereka memiliki hubungan yang lebih dekat dengan pengikut mereka dan mereka secara ketat berpegang pada topik tertentu.
Pengikut mempercayai mereka karena mereka adalah orang normal seperti kepada teman atau keluarga. Pandangan mereka cenderung terlihat lebih otentik. Studi menunjukkan bahwa lebih dari 82% konsumen lebih cenderung membeli sesuatu ketika mikro influencer merekomendasikan.
4. Nano Influencer
Ini adalah jenis orang- orang yang memiliki 1.000 – 10.000 pengikut dan sedang dalam proses membangun kehadiran online mereka.
Mereka cenderung ahli dalam bidang yang sangat terspesialisasi. Bahkan, sebanyak 8,8%, mereka memiliki tingkat keterlibatan tertinggi. Karena konten mereka sangat dipertimbangkan oleh para pengikut mereka, sebab memiliki hubungan yang lebih erat dengan mereka dan
Anda mungkin tidak mendapatkan ribuan penjualan dari mereka, tetapi nano influencer dapat bekerja dengan sangat baik apabila bisnis Anda adalah sebuah usaha lokal/mikro.
Influencer nano juga merupakan pilihan yang bagus jika Anda ingin menguji peluncuran produk atau menguji produk dan layanan Anda dengan ceruk baru.
Jenis Influencer Berdasarkan Topik
Terkadang sebuah perusahaan atau bisnis membutuhkan influencer di topik tertentu. Di sini, Bisnis akan mengulas 8 jenis influencer berdasarkan topik yang dilansir dari Influencer Marketing Hub. Berikut ulasannya.
1. Gamers
Influencer game biasanya akan dibagi lagi berdasarkan topik yang dibicarakan, misalnya tutorial game, panduan permainan, tantangan yang ada pada game, pertarungan tim hingga jenis permainan (aksi, FPS, MMO, strategi)
Influencer game biasanya melakukan streaming langsung game mereka di platform seperti Twitch dan YouTube, Mereka dapat mengumpulkan jutaan pengikut yang ingin meningkatkan gameplay mereka sendiri atau mempelajari lebih lanjut tentang game.
Meskipun mereka sering mempromosikan video game dan produk serta merek terkait game, influencer game juga bisa mewakili topik terkait kendaraan, pakaian, sepatu, dan makanan ringan dan minuman cenderung mendapatkan hasil yang bagus dengan kemitraan influencer game.
2. Olahraga dan Kebugaran
Seperti influencer game, influencer kebugaran dapat mencakup banyak cabang topik yang berbeda, misal yoga, berlari, angkat beban, gaya hidup sehat, penurunan berat badan dan lain-lain.
Influencer olahraga dan kebugaran biasanya menjadi sumber motivasi bagi pengikut mereka.
Mereka pun cenderung bisa mewakilkan sebuah brand olahraga, brand makanan dan minuman yang berhubungan dengan industri kesehatan dan kebugaran, program makan dan olahraga tertentu, dan banyak lagi.
3. Blogger/Vlogger
Blogger dan vlogger adalah dua jenis influencer yang paling populer. Mereka biasanya makro dan mega influencer berkat jumlah pengikut yang besar di blog atau saluran YouTube mereka.
Blogger dan vlogger membuat konten berkualitas tinggi yang membuat pengikut mereka tetap terlibat dan membedakan mereka sebagai otoritas di niche mereka. Selain pemirsa yang mengikuti saluran atau blog YouTube mereka, mereka juga cenderung memiliki banyak pemirsa di platform media sosial lainnya.
Blogger dan vlogger memiliki SEO di pihak mereka dan biasanya dapat menghasilkan tautan balik berkualitas tinggi dan mendapatkan cukup banyak lalu lintas rujukan melalui posting dan video blog yang disponsori.
Jenis influencer ini dapat membantu Anda membangun kesadaran merek, mengarahkan lalu lintas situs web, dan meningkatkan penjualan Anda.
4. Fotografer
Influencer fotografi yang masuk dalam kategori mega hingga mikro influencer cenderung diambil oleh perusahaan kamera ternama untuk mempromosikan kamera, lensa, dan aksesori lainnya. Influencer ini adalah beberapa pembuat konten terbaik.
5. Perjalanan
Salah satu contoh influencer perjalanan, adalah Eric Stoen, di mana dia merupakan mitra berbayar dengan Qatar Airways. Influencer perjalanan menawarkan lebih dari sekadar FOMO (Fear of Missing Out). Banyak travel influencer menawarkan tips, trik, dan peretasan perjalanan, serta ulasan tentang merek terkait perjalanan dan rencana perjalanan yang direkomendasikan lengkap dengan tempat makan.
Seperti permainan dan olahraga, topik perjalanan juga cenderung punya beberapa cabang, seperti persiapan perlengkapan, tempat untuk dikunjungi, tutorial dan banyak lagi.
6. Kecantikan
Sekitar 43% konsumen mengikuti influencer kecantikan.
Biasanya, influencer ini berbagi tips kecantikan, ulasan produk, cara pakai, dan banyak lagi, dan dapat dengan mudah meningkatkan kesadaran merek kecantikan Anda dan meningkatkan penjualan.
7. Mode
Influencer mode fokus pada hal-hal seperti pakaian, perhiasan, sepatu, jam tangan, dan aksesori lainnya, memberi mereka berbagai macam produk untuk dipromosikan.
Mereka biasanya menawarkan ulasan produk, mempromosikan produk, bekerja secara langsung dengan lini mode, video "pengangkutan" perjalanan pasca-belanja, dan menawarkan tip gaya.
8. Parenting
Influencer parenting biasanya berbagi tips dan trik untuk orang tua baru, review produk anak bahkan keluarga, dan berbagi cerita mereka sendiri tentang menjadi orang tua, baik keberhasilan maupun kegagalan. Influencer parenting dapat mempromosikan produk di berbagai industri yang sangat luas.