Bisnis.com, JAKARTA -- Empat tim Indonesia memenangkan Young Social Entrepreneurs (YSE) 2015 yang diselenggarakan Singapore International Foundation (SIF).
Tim ersebut adalah Ecodoe, Osiris, Startic, dan Wateroam. Mereka bersaing dengan 15 wirausahawan sosial muda lainnya dari seluruh dunia.
Mereka menggungguli tim finalis lainnya dari seluruh dunia dan menunjukkan kemampuan dalam menggagas bisnis bermisi sosial, berdampak pada masyarakat dan berkelanjutan dari sisi manajemen dan operasional.Total 31 wirausahawan muda berpartisipasi dalam YSE 2015.
Ecodoe adalah kelompok anak muda yang memberdayakan pengrajin lokal dan ibu rumah tangga di Jawa Barat. Osiris melakukan pemberdayaan masyarakat yang memiliki keterbatasan fisik dan petani buah naga di Yogyakarta.
Startic beranggotakan sekumpulan pemuda yang berupaya memberdayakan masyakat terpinggirkan untuk memproduksi kerajinan dari produk daur ulang.
Adapun Wateroam adalah pencipta inovasi sistem penyaring air yang berguna di daerah-daerah yang terkena bencana, terutama di negara-negara berkembang.
"Gagasan menjadi wirausahawan sosial memang terkadang terasa berat, namun jaringan kuat program YSE dan metode pembinaannya yang bagus, membantu kami selangkah lebih maju dalam mewujudkan mimpi kami dalam menyediakan air bersih ke masyarakat dunia yang membutuhkan," kata CEO Wateroam David Pong dalam siaran persnya, Minggu (25/10/2015).
Masing-masing tim menerima bantuan pendanaan dari SIF sebesar Rp200 juta untuk meningkatkan atau memajukan kewirausahaan sosial mereka.
Salah satu anggota dewan juri, Chua mengatakan bahwa generasi muda hari ini sangat berbeda dengan beberapa generasi sebelumnya. Lebih terekspos dengan dunia dan lebih terdidik, mereka memiliki pandangan dunia yang berbeda.
"Mereka melihat diri mereka sebagai sebagai pionir dan juara, memiliki niatan besar untuk membuat perubahan," ujarnya.