BISNIS.COM, LOMBOK TENGAH-Budidaya Ikan Kerapu di Provinsi Nusa Tenggara Barat diyakini menjadi peluang usaha yang menjanjikan mengingat harganya yang cukup mahal.
Harga ikan Kerapu Macan, misalnya. Harga di tingkat pembudidaya saja sudah mencapai Rp120.000/Kg. Bahkan, harga ikan jenis Kerapu Bebek di tingkat pembudidaya menembus harga Rp 350.000/Kg.
Tidak heran bila peluang usaha budidaya ini dilirik oleh para investor baik oleh para pemodal lokal maupun dari luar daerah itu.
Pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan sendiri terus berupaya menggenjot jumlah produksi secara nasional.
"Target produksi Kerapu di tahun 2013 adalah sebesar 15.000 ton," kata Dirjen Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan & Perikanan Slamet Soebjakto di Lombok Tengah, Kamis (30/5/2013).
Menurutnya, prospek pengembangan budidaya laut khususnya pada area off shore mempunyai peluang besar sebagai alternatif usaha yang prospektif ke depan.
Komoditas lain yang diandalkan dari sektor budidaya laut (mariculture) selain kerapu adalah kakap putih, bawal bintang, bandeng, lobster dan rumput laut.(MFM)
.jpg?w=348&h=261)
