Bisnis.com, JAKARTA — Usaha roti beraroma kopi, alias mexican atau coffee bun yang wangi dan gurih semakin diminati. Selain karena rasanya yang nikmat, juga modalnya yang cukup terjangkau.
Tak hanya rasa kopi, dengan semakin maju inovasi dan banyak merek yang berkembang, roti Meksiko yang renyah di luar dan gurih di dalam itu kini juga sudah punya berbagai varian rasa.
Melihat minat masyarakat yang tinggi akan makanan ini, peluang untuk meraup untung dari usaha ini pun semakin besar.
Untuk membuka usaha ini pun bukan hal sulit. Saat ini, terdapat beberapa merek yang menawarkan waralaba coffee bun, hanya tinggal menyiapkan modal dan tempat usaha di lokasi yang strategis.
Berikut ini, daftar dan harga waralaba Coffee Bun yang bisa dijajal jadi bisnis baru menjelang tahun baru:
1. Baker Old
Baca Juga
Baker Old merupakan salah satu merek Coffee Bun yang sudah cukup terkenal. Merek ini berdiri sejak 2015.
Merek ini cukup unggul karena memiliki reputasi yang kuat, dengan produk-produknya yang dijamin halal dan berkualitas, dengan harga jual yang tetap terjangkau bagi konsumen.
Untuk membuka usaha Baker Old, merek ini membuka kesempatan untuk kemitraan yang relatif terjangkau, yaitu Rp75 juta per outlet. Paket ini sudah termasuk peralatan yang dibutuhkan untuk operasional toko.
Selain itu, Baker Old akan juga memberikan pelatihan dan SOP lengkap kepada para mitra, sehingga mereka dapat mengelola outlet secara mandiri.
Apabila ingin bergabung, calon mitra cukup mengirimkan lokasi calon outlet kepada Baker Old pusat untuk disetujui, kemudian melakukan renovasi sesuai standar, dan menandatangani kontrak kerjasama.
Setelah itu, para mitra diwajibkan mengikuti pelatihan yang diberikan oleh tim Baker Old.
Dari investasi yang dikeluarkan mitra, Baker Old tidak mengambil bagian dari laba usaha, sehingga 100% keuntungan dari outlet sepenuhnya menjadi milik mitra.
2. Roti Ropi
Roti Ropi adalah merek coffee bun juga cukup terkenal, dengan menghadirkan berbagai varian rasa seperti keju dan cokelat hingga 5 varian rasa lainnya.
Menurut laman resminya, Roti Ropi didirikan oleh Ahmad Reza, berasal dari inspirasi sang istri yang sangat menyukai coffee bun. Awalnya, dia hanya membuka satu toko kecil Roti Ropi di wilayah Bekasi, dan ternyata berhasil menarik banyak pelanggan.
Saat ini, sudah ada lebih dari 100 outlet Roti Ropi yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan, dan Papua, dengan konsep waralaba.
Untuk membuka outlet Roti Ropi, calon mitra juga tidak memerlukan keahlian khusus membuat roti, karena roti yang tinggal dipanggang akan disediakan dari pusat.
Adapun, harga waralaba Roti Ropi adalah mulai dari Rp150 juta untuk pulau Jawa, dan menambahkan Rp15 juta untuk luar pulau Jawa, yang digunakan untuk renovasi tempat, peralatan dapur, freezer, oven, peralatan, bahan baku awal, plang, spanduk, dan lain sebagainya.
3. Roti Boy
Roti Boy yang berasal dari Malaysia ini merupakan salah satu pelopor hadirnya coffee bun di Indonesia.
Waralaba roti ini didirikan pada 1998 oleh Hiro Tan di Bukit Mertajam, Malaysia. Sejak itu, brand Roti Boy terus berkembang bahkan hingga ke beberapa negara, termasuk Indonesia, Thailand, Korea Selatan, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan saat ini sedang memasuki pasar China.
Namun, lantaran namanya yang sudah terkenal, calon mitra franchise perlu mengeluarkan modal cukup besar, sekitar Rp 1 miliar untuk membuka usaha Roti Boy.
4. Popibu
Popibu merupakan salah satu usaha coffee bun yang menarik dengan memiliki 9 rasa pilihan selain rasa kopi.
Untuk membuka franchise Popibu, calon mitra bisa menyiapkan modal mulai dari Rp35 juta untuk wilayah Jabodetabek.
Biaya tersebut akan dialirkan untuk pelatihan, peralatan dagang, oven, freezer, hingga plang nama Popibu dan lampu tembak di toko Spanduk, banner spatula, kuas roti, toping-topingan.
5. Tukang Roti
Tukang Roti menjadi salah satu waralaba roti kopi dengan harga terjangkau. Usaha ini didirikan sejak 2017, dan mulai memiliki badan hukum menjadi PT ABNA Kuliner yang berdiri sejak 2019.
Tukang Roti menawarkan menu tak hanya roti Meksiko, tapi juga berbagai menu lainnya seperti cookies, kue, roti tawar, dan minuman Milo, yang dibanderol mulai dari harga Rp7.000 saja
Untuk membuka waralaba Tukang Roti, calon mitra hanya perlu merogoh kocek Rp115 juta untuk di Pulau Jawa, dan Rp145 juta di luar Pulau Jawa. Namun, biaya tersebut belum termasuk harga sewa toko.
Menariknya, dari waralaba ini, Tukang Roti pusat tidak menerima keuntungan, dan 99% harga franchise akan dialirkan ke renovasi outlet dan peralatan. Adapun, keuntungan outlet bisa dikantongi langsung oleh pemilik franchise.