Bisnis.com, JAKARTA - Peluang bisnis ponsel rupanya kian hari kian menjanjikan. Apalagi, melihat ponsel telah menjadi kebutuhan yang sangat mendasar bagi banyak kalangan.
Perkembangan teknologi dan fitur ponsel yang seringkali berganti, membuat banyak orang ingin selalu melakukan pembaruan ponsel miliknya. Inilah mengapa bisnis ponsel sangat direkomendasikan.
Selain itu, dengan membuka bisnis ponsel, Anda pun bisa lebih punya banyak potensi bisnis sampingan, seperti jual pulsa atau paket data, aksesori, hingga upgrade OS (operating system) hingga servis pada ponsel yang ada.
Rendahnya hambatan dalam membuka gerai ponsel dan adanya prospek yang menjanjikan menjadikan bisnis ini banyak diminati orang. Namun, hal tersebut menjadikan tingkat persaingannya pun tinggi.
Melansir dari 99 Business Idea, dilaporkan bahwa hanya 20% bisnis gerai ponsel yang sukses dalam jangka panjang. Sisanya dalam waktu satu hingga dua tahun saja, sebanyak 80% pebisnis menutup gerai akibat kerugian finansial.
Alasan utama dari kegagalan yang begitu tinggi adalah karena kurangnya perencanaan bisnis, dan ketidakmampuan untuk memahami selera dan tren pembeli ponsel.
Baca Juga
Tips Memulai Bisnis Ponsel yang Sukses dan tahapan-tahapan memulainya serta keuntungannya:
1. Pahami Pasar
Memahami pasar lokal adalah kunci sukses untuk setiap bisnis. Tak perlu diragukan lagi, bisnis ponsel menjadi salah satu industri paling kompetitif di seluruh dunia.
Meski, volume penjualan smartphone begitu tinggi, maka selalu ada ruang bagi pemain baru untuk masuk.
Lakukan riset pasar secara mendetail dan temukan toko ponsel yang sukses dan juga yang tidak begitu sukses. Buatlah perbandingan terkait jenis ponsel apa yang mereka jual dan bagaimana mereka memasarkannya. Apakah mereka menawarkan layanan tambahan seperti servis ponsel atau penjualan aksesori? Cari tahu celahnya dan rencanakan dengan tepat.
2. Buat Rencana Bisnis
Setelah mendapatkan informasi yang diperlukan dari riset pasar, sekarang saatnya untuk merencanakan bisnis untuk gerai ponsel Anda.
Rencana bisnis gerai ponsel berperan penting tidak hanya sebagai peta jalan untuk aktivitas bisnis Anda saat ini dan di masa depan, tetapi juga mendapatkan lisensi untuk menjadi reseller resmi dari perusahaan operator dan mendapatkan dana dari investor.
Beberapa aspek dasar yang harus disertakan dalam rencana bisnis gerai ponsel Anda adalah biaya awal, biaya rutin yang harus dibayarkan, target pelanggan, hingga jasa dan jenis produk dan merek apa saja yang akan ditawarkan.
3. Beri Nama Bisnis Ponsel Anda
Sangat penting untuk memilih nama yang menarik dan relevan agar dapat mencerminkan aktivitas bisnis Anda.
4. Kenali Produk dengan Baik
Semua orang bukan ahli teknis, tetapi ketika Anda memulai bisnis ponsel, Anda harus memiliki pengetahuan yang baik tentang semua merek dan produk.
Hal ini, karena masyarakat suka membeli dari seorang ahli yang dapat menguraikan semua fitur kulitas, ketika pelanggan memerlukan perbandingan antara beberapa produk.
5. Tentukan Lokasi yang Strategis
Memilih lokasi bisnis gerai ponsel adalah keputusan lain yang harus diambil sebelum membuka gerai ponsel.
Untuk lokasi yang ideal untuk gerai ponsel adalah yang terletak di arus lalu lintas stabil dengan tidak banyak toko sejenis di dekatnya.
Tetapi jika Anda kekurangan anggaran untuk membayar lokasi premium, temukan yang setidaknya memastikan lalu lintas yang baik.
6. Daftarkan Bisnis Gerai Ponsel
Jika Anda berencana untuk memulai dan menjalankan toko seluler yang sesuai dengan hukum, Anda perlu mendaftarkan bisnis Anda berdasarkan skala operasi Anda. Hal ini digunakan untuk melindungi aset pribadi dan membuat pengajuan pajak tahunan lebih mudah.
Di Indonesia sendiri Anda harus punya Surat Izin Tempat Usaha (SITU), Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) dan beberapa surat izin lainnya.
7. Cari Supplier Terpercaya
Anda harus memilah supplier atau agen besar di mana pasokan handphone tersebut tersedia benar-benar. Karena banyaknya handphone palsu bisa merugikan Anda yang baru terjun ke bisnis ini. Pastikan bahwa produk punya garansi.
Namun, apabila Anda ingin merasa aman, Anda juga dapat mengajukan permohonan reseller resmi dengan operator seluler/operator yang dipilih. Perlu disebutkan di sini, bahwa merek ponsel seperti Samsung dan Apple adalah dua perusahaan terbesar dan bersama-sama mereka menyumbang 50% dari total penjualan smartphone di seluruh dunia.
Pada bagian ini, dokumen rencana bisnis Anda akan berguna. Rencana bisnis Anda harus meyakinkan operator utama bahwa Anda cocok untuk menjadi reseller produk dan layanan mereka.
Aspek lain yang akan dipertimbangkan secara serius sebelum memberikan reseller resmi adalah status keuangan Anda. Sebab, kini semua paket telepon seluler berbasis kredit. Semakin banyak kredit yang dapat Anda berikan, semakin banyak penjualan dan semakin banyak keuntungan.
8. Promosikan Bisnis Gerai Ponsel
Langkah terakhir dan terpenting untuk bisnis toko ponsel yang sukses adalah menyusun strategi pemasaran agar semakin banyak pelanggan yang mengunjungi toko Anda. Buat rencana promosi yang mencakup promosi iklan online dan offline. Tawarkan diskon untuk produk aksesori ponsel dasar seperti earphone, case ponsel, tempered glass.
Sebagai pebisnis pun, Anda tidak boleh ketinggalan info terkait harga dan produk terbaru.
Modal Awal Bisnis Gerai Ponsel
Adapun, analisa biaya ini bisa Anda jadikan acuan untuk membangun bisnis gerai ponsel, utamanya yang menyediakan usaha jasa servis ponsel.
Dikutip dari Service Ponsel per Agustus 2022, modal awal untuk memulai bisnis mulai dari Rp34 juta, di mana rincian biaya tersebut meliput, keperluan peralatan servis sebesar Rp25 juta, aksesoris ponsel dan sparepart sekitar Rp3 juta, perlengkapan usaha (meja, kursi, rak) mencapai Rp3,5 juta dan biaya kursus atau pelatihan sebesar Rp3 juta.
Tentunya, tidak semua bisnis gerai ponsel memiliki jumlah pengeluaran yang sama. Bahkan, gerai ponsel dengan modal yang sama pun, pasti akan ada perbedaan. Apalagi, jika antara beberapa gerai ponsel punya tawaran dan spesialisasi jasa dan produk yang berbeda.
