Bisnis.com, JAKARTA - Dunia bisnis dan teknologi dikejutkan oleh pencapaian luar biasa dari Lucy Guo, seorang pengusaha muda asal Amerika Serikat.
Dilansir dari pinkvilla.com, Kamis (24/4/2025), di usianya yang ke-30 tahun Guo dinobatkan sebagai wanita miliarder termuda yang meraih kekayaan secara mandiri, menggeser posisi penyanyi terkenal Taylor Swift. Dengan kekayaan bersih yang diperkirakan mencapai 1,25 miliar dolar AS, Guo menjadi sorotan utama dalam daftar wanita terkaya versi Forbes.
Awal Perjalanan dan Latar Belakang
Dilansir dari Forbes.com, Lucy Guo lahir pada 14 Oktober 1994 di Amerika Serikat dari orang tua imigran Tiongkok yang berprofesi sebagai insinyur listrik. Sejak kecil, Guo menunjukkan minat yang besar terhadap dunia teknologi.
Dia mulai belajar pemrograman secara otodidak dan menghasilkan uang dengan mengembangkan bot untuk permainan daring Neopets serta menjual aset dalam permainan tersebut.
Setelah menempuh pendidikan di Carnegie Mellon University, Guo memutuskan untuk keluar dan menerima Thiel Fellowship, sebuah program yang memberikan dana sebesar 100.000 dolar AS kepada individu muda berbakat untuk mengejar proyek kewirausahaan mereka.
Karier dan Pencapaian
Setelah meninggalkan dunia akademik, Guo memulai kariernya sebagai desainer produk di Snapchat dan kemudian di Quora. Di Quora, ia bertemu dengan Alexandr Wang, dan bersama-sama mereka mendirikan Scale AI pada tahun 2016.
Scale AI adalah perusahaan yang menyediakan platform data untuk kecerdasan buatan, membantu pengembang dalam mengotomatisasi tugas-tugas berulang seperti moderasi konten dan panggilan bisnis.
Meskipun Guo meninggalkan Scale AI pada tahun 2018, ia tetap mempertahankan sekitar 5% saham di perusahaan tersebut. Pada tahun 2025, Scale AI mengalami lonjakan valuasi sebesar 80% dari Mei 2024, mencapai nilai 25 miliar dolar AS. Kepemilikan saham Guo di perusahaan ini berkontribusi signifikan terhadap peningkatan kekayaan bersihnya.
Setelah keluar dari Scale AI, Guo mendirikan Backend Capital, sebuah firma modal ventura yang berfokus pada investasi tahap awal di perusahaan rintisan. Pada tahun 2022, ia meluncurkan Passes, sebuah platform yang dirancang untuk membantu kreator konten dalam memonetisasi basis penggemar mereka.
Passes berhasil menarik perhatian investor dan memperoleh pendanaan Seri A sebesar 40 juta dolar AS pada tahun 2024. Platform ini telah mendukung lebih dari 900 kreator dan 500.000 penggemar, dengan beberapa kreator teratas diproyeksikan menghasilkan lebih dari 1 juta dolar AS tahun ini.
Mengalahkan Taylor Swift
Taylor Swift, penyanyi pop terkenal, sebelumnya memegang gelar sebagai wanita miliarder termuda yang meraih kekayaan secara mandiri, dengan kekayaan bersih mencapai 1,6 miliar dolar AS pada Oktober 2023.
Namun, pencapaian Guo dalam dunia teknologi dan investasi telah menggeser posisi Swift, menjadikannya wanita miliarder termuda pada tahun 2025. Guo menyatakan bahwa ia tidak terlalu memikirkan status barunya sebagai miliarder dan menganggapnya sebagai sesuatu yang “sedikit liar”.
Kisah Lucy Guo adalah contoh inspiratif tentang bagaimana ketekunan, inovasi, dan keberanian untuk mengambil risiko dapat membawa seseorang meraih kesuksesan luar biasa.
Dari seorang anak yang menjual kartu Pokemon hingga menjadi pengusaha teknologi terkemuka, perjalanan Guo menunjukkan bahwa dengan visi yang jelas dan kerja keras, impian besar dapat diwujudkan. (Mianda Florentina)
.jpg?w=300&h=221)
