Bisnis.com,JAKARTA - PT Indomarco Prismatama (Indomaret), salah satu perusahaan minimarket berjaringan terbesar di Indonesia menggelar lomba foto bertema budaya dan alam Indonesia untuk memperebutkan total hadiah Rp175 juta.
Marketing Communication Senior Manager Indomarco Prismatama Gondo Sudjoni mengatakan lomba foto tersebut terbuka bagi masyarakat umum dengan periode pelaksanaan hingga 15 Oktober 2013.
Menurutnya obyek lokasi pemotretan akan dibagi menjadi 12 wilayah yaitu Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogjakarta, Jawa Timur, Bali, Lombok, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Pekanbaru, Sulawesi, dan Kalimantan.
"Setiap peserta boleh mengirimkan maksimal 5 obyek foto dari berbagai wilayah tersebut. Foto yang dikirim peserta tidak dibatasi dari zona-zona itu,” ujarnya melalui keterangan resmi, Selasa (24/9/2013).
Setiap wilayah tersebut, lanjutnya akan dipilih satu foto terbaik untuk diikutsertakan dalam babak final.
"Karya foto peserta dari masing-masing 12 wilayah akan dipilih satu pemenang sehingga akan terdapat 12 finalis. Selanjutnya 12 finalis ini akan diadu lagi menentukan 3 pemenang," katanya.
Juara setiap wilayah, dia menjelaskan berhak memperoleh hadiah masing-masing uang tunai Rp2 juta dan kamera Nikon1 S1 Kit.
Adapun untuk pemenang utama, masing-masing akan memperoleh uang tunai Rp20 juta (juara 1), Rp15 juta (juara 2), dan Rp10 juta (juara 3) ditambah kamera Nikon DSLR.
Adapun untuk persyaratan lomba, peserta diminta melampirkan nomor struk belanja di Indomaret senilai Rp 50.000, yang di dalamnya terdapat produk sponsor (seperti Scott atau Milo).
Nomor struk belanja dimasukkan saat melakukan registrasi melalui website Indomaret, sebagai tanda keikusertaan dan struk belanja asli agar disimpan untuk verifikasi jika menjadi juara.
Foto dikirim dengan cara mengunggah (upload) di www.indomaret.co.id/lombafoto dengan ukuran maksimal sisi terpanjang/lebar maksimal 900 pixel, 300 dpi, format JPG, maksimal file 300 kb.
Bertindak sebagai juri adalah para fotografer profesional yaitu Johnny Hendarta, Stephanus Hannie (Indomaret) dan Ryan Boedi seorang sutradara.
