Bisnis.com, JAKARTA - Sherly Phangestu, pelajar asal Indonesia kembali membawa dan mengharumkan nama Indonesia.
Lewat prestasinya, dia menjadi salah satu pemenang Distinguished Winner dalam ajang bergengsi Swift Student Challenge 2025 yang diselenggarakan oleh Apple.
Tak hanya menjadi pemenang di antara ratusan pengembang aplikasi menarik lainnya, Sherly juga berkesempatan memperkenalkan dan mempresentasikan aplikasi buatannya kepada CEO Apple, Tim Cook.
Saat mengikuti Apple Developer Academy, Sherly merupakan mahasiswa program Computer Science di Bina Nusantara (Binus) Alam Sutera.
Dia menceritakan, awalnya mengetahui bahwa kampusnya tengah berkolaborasi dengan Apple Developer Academy. Sherly yang merupakan salah satu pecinta teknologi Apple antusias mengikuti akademi tersebut.
"Akhirnya aku coba join dan belajar di sana, belajar banyak banget, bukan sebagai developer aja, problem solving, design juga, dari sana baru aku belajar iOS development-nya," ungkapnya dalam wawancara di YouTube Leonardo Edwin, dikutip Senin (23/6/2025).
Sherly Phangestu kemudian mengikuti Swift Student Challenge dan coba memulai dari memecahkan masalah yang sering dialaminya selama masa sekolah.
Dia membuat aplikasi bermana Plant Heroes, yang bisa membantu belajar tentang hormon dan pertumbuhan tanaman.
"Dulu pas masih sekolah dan belajar tentang pertumbuhan tanaman cuma pakai buku biologi gitu, Itu aku susah pelajarinnya, dan itu dirasakan juga sama ciciku, di mana kita harus gambar di catatannya supaya bisa membayangkan tanamannya," paparnya.
Melalui aplikasi yang dibuatnya, bisa membantu pelajar memvisualisasikan tanaman dan hormon tanaman, sehingga mempelajarinya bisa menjadi lebih mudah, terlebih dengan tampilan seperti game.
Aplikasi buatannya membawanya lolos dan bahkan mendapat pujian dari CEO Apple, Tim Cook, saat mempresentasikannya secara langsung.
Menurut Tim Cook, karya Sherly menunjukkan kreativitas tinggi, pendekatan edukatif yang kuat, serta pemanfaatan teknologi untuk tujuan yang berdampak positif.
"Happy bangeet bisa dapat kesempatana ini karena ini once in a lifetime. Tim juga baik dan menerima apa pun ide yang kita kasih," ungkapnya.
