Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Inilah Satu-satunya Aset yang Diprediksi Bisa Kalahkan Emas dan Bitcoin

Ada satu aset yang di masa depan diprediksi akan bisa mengalahkan emas dan bitcoin menurut Robert Kiyosaki.
Warga beraktivitas di dekat logo Bitcoin di Jakarta, Selasa (15/10/2024). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Warga beraktivitas di dekat logo Bitcoin di Jakarta, Selasa (15/10/2024). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - Ada satu aset yang di masa depan diprediksi akan bisa mengalahkan emas dan bitcoin menurut Robert Kiyosaki.

Beberapa orang menganggap emas sebagai aset yang aman di masa resesi. Itulah yang meyebabkan persediaan emas Antam kosong di berbagai butik.

Dilansir dari laman Logam Mulia, Emas Antam di Pulogadung ukuran 0.5 hingga 1 kg belum tersedia.

Namun menurut Robert Kiyosaki, di masa depan ada satu aset yang akan mengalahkan emas dan bitcoin. Aset yang dimaksud adalah perak.

Hal tersebut dibagikan Kiyosaki melalui cuitan di akun X (dulunya Twitter) pada 2 April 2025 lalu.

"P: Apakah perak lebih berharga daripada emas atau bitcoin? J: Saya katakan ya," tulis Kiyosaki dalam cuitan terbarunya.

Penulis terkenal tersebut menjelaskan bahwa nilai perak yang semakin meningkat berasal dari permintaannya yang meningkat di berbagai industri penting.

Ini adalah material penting yang digunakan dalam panel surya, kendaraan elektronik, komputer, dan produk elektronik lainnya.

Selain itu, peran vital perak juga terdapat dalam sistem senjata, aplikasi medis modern, dan teknologi pemurnian air. Permintaan industri yang luas ini, ia tekankan, menjadi alasan utama mengapa nilai perak diprediksi melonjak.

Berbeda dengan emas dan bitcoin, Kiyosaki menyoroti bahwa pasokan perak sebenarnya berkurang.

Pada saat yang sama, dia mengatakan bahwa perak adalah yang paling murah dibandingkan emas dan Bitcoin. Ini bisa menjadi peluang buat investor.

“Perak adalah yang paling murah dibandingkan dengan emas dan bitcoin. Saya percaya manipulasi harga perak sudah berakhir. Saya sangat yakin harga perak akan ‘meroket’ ke harga tertinggi sepanjang masa… mungkin 2x menjadi $70 per ons pada tahun 2025," ia menambahkan.

Pada tanggal 1 April, Kiyosaki menambahkan bahwa dia telah membeli lebih banyak perak dari Andy Schectman dan Jim Clark dari Republic Monetary Exchange, meskipun sudah memiliki jumlah yang signifikan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper