Bisnis.com, JAKARTA - Di Asia, ada lebih dari 800 miliarder dan jadi yang terkaya di negaranya. Namun, wanita terkaya di Asia bisa dihitung jari jumlahnya dan tak ada yang berada di peringkat teratas.
Namun, salah satu yang berada di posisi teratas di Asia ada Zhong Huijuan, seorang taipan farmasi China dan wanita terkaya di Asia dengan kekayaan bersih sebesar US$10,6 miliar.
Lantas siapa Zhong Huijuan dan dari mana dia mendulang kekayaannya?
Lahir pada April 1961 di Provinsi Jiangsu, Zhong Huijuan tidak berasal dari keluarga kaya. Dia memulai kariernya sebagai guru kimia di Sekolah Menengah Yan'an di kota kelahirannya, Lianyungang.
Hidupnya berubah total pada 1995, ketika dia memasuki industri farmasi, meninggalkan dunia sebagai pengajar dan mulai merintis perusahaan farmasi kecil.
Perusahaan itu kemudian menjadi Hansoh Pharmaceutical, dan menjadikannya salah satu orang terkaya di dunia.
Baca Juga
Hansoh Pharmaceutical, yang berkantor pusat di Lianyungang telah terdaftar di Bursa Efek Hong Kong pada 2019, menjadi spesialis dalam memproduksi pengobatan kanker, antibiotik, dan obat-obatan psikotropika. Zhong sendiri memegang 66% saham di perusahaan tersebut.
Perusahaan tersebut bertumbuh dengan cepat, berkat strategi cerdas Zhong dalam menginvestasikan kembali sebagian besar pendapatan, dari awalnya 5%, kemudian meningkat menjadi 10%, untuk penelitian dan pengembangan.
Angka tersebut luar biasa tinggi untuk perusahaan farmasi China, namun berhasil membantu Hansoh menjadi nama yang dikenal di industri tersebut.
Saat Hansoh Pharmaceutical melantai di bursa, perusahaan itu mengumpulkan US$1 miliar dalam penawaran perdananya. Pada tahun yang sama, Zhong dinobatkan sebagai wanita mandiri terkaya di Asia, dengan kekayaan bersihnya melampaui US$10 miliar.
Pada 2020, ketika permintaan obat-obatan melonjak selama pandemi, kekayaan Zhong semakin bertambah, menempatkannya di antara wanita terkaya di dunia.
Meskipun meraih kesuksesan besar, tak seperti miliarder lainnya yang namanya terus berlalu lalang di media, nama Zhong jarang tersorot, terutama dengan kehidupannya yang relatif tertutup dan jarang memberikan wawancara atau tampil di depan publik.