Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Beach Club Terbesar di Dunia Ada di Indonesia, Ini Sosok Pemiliknya

Profil Ivan Tanajaya, pendiri beach club terbesar di dunia yang ada di Bali, Atlas Beach Club
Atlas Beach Club/atlasbeachfest.com
Atlas Beach Club/atlasbeachfest.com

Bisnis.com, JAKARTA - Beach club atau kelab, pub, atau bar yang berada di pinggir pantai adalah salah satu tempat gaya hidup yang paling dicari di Bali. Namun, siapa sangka salah satunya mendapat predikat terbesar di dunia. 

Adalah Atlas Beach Club yang bediri di atas lahan seluas 3 hektare dengan kapasitas lebih dari 10.000 pengunjung selalu mendapat okupansi tinggi sampai 99% sepanjang tahun. 

Masih terbilang baru, beach club ini baru dibuka pada 18 Juli 2022 dan diresmikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) setahun kemudian, pada 2023. 

Beach club terbesar ini merupakan jelmaan dari Holywings, yang sahamnya juga dimiliki oleh selebritis Nikita Mirzani dan Hotman Paris. 

Berdiri di Bali, kelab pinggir pantai ini ternyata didirikan oleh orang orang Sulawesi. Adalah Ivan Tanjaya, yang merupakan pria asal dari Sulawesi Tengah yang berada di balik berdirinya kelab terbesar di dunia ini. 

Ivan menempuh pendidikan di Surabaya dan melanjutkan kuliah di Beijing, yakni Raffles Academy dalam bussines administration and management general.

Semasa di Beijing, Ivan telah melakukan berbagai usaha dan bisnis. Hal ini diawali dengan menjadi agen perumahan, dia bertugas menyewakan rumah bagi para calon mahasiswa yang ingin berkuliah di Beijing.

Dari uang yang dia dapatkan, Ivan mulai berbisnis untuk berjualan online mulai dengan nama Polid House, yang menjual gadget mulai dari Instax Polaroid hingga handphone. Polid House kemudian menjadi bisnis online yang berkembang pesat dan menjadi lebih besar. 

Namun bisnisnya kemudian terhenti dikarenakan adanya regulasi yang membuat Polid House tidak bisa berjualan lagi. Dia kemudian menjajal bisnis lain mulai dari berjualan mainan, hobi, dan untuk gaya hidup.

Ivan selanjutnya mendirikan bisnis jasa pengiriman barang, yakni PT Andara Inti Berkat. Namun bisnis ini juga tidak bertahan terlalu lama sebelum kemudian Ivan diajak oleh temannya untuk mencoba bisnis di bidang makanan dan minuman.

Bisnisnya dimulai dari membuka kedai nasi goreng, dan harus mengalami jatuh bangun sebelum membuka kedai nasi goreng bernama Holywings. 

Namun, ketika bisnis tersebut tidak berjalan lancar, dia mengggubah konsep Holywings menjadi bar dan live music, yang bisa lebih terjangkau dari kelab malam. Konsep ini terinspirasi dari bar yang dia kunjungi ketika sekolah di Beijing. 

Holywings kemudian menggunakan konsep tersebut sambil menjual chiken wings, bir murah, dan sekaligus menyediakan live music.

Holywings kemudian terus berkembang sampai saat ini hingga luar kota, walaupun sempat mengalami tantangan saat pandemi.

Namun, Holywings bisa bangkit kembali setelah Hotman Paris Hutapea dan Nikita Mirzani bergabung menjadi pemilik saham Hollywings sejak Mei 2021. Selain menjadi pemilik, Hotman juga sudah ditunjuk menjadi pengacara di tempat tersebut.

Seiring dengan perkembangan Holywings, bisnis ini berkembang di Bali dengan nama yang sama. 

Namun, nama Holywings tersandung kasus ketika menawarkan miras gratis untuk pemiik nama Muhammad dan Maria. Oleh karena itu, bisnis kelabnya di Bali menggunakan nama lain yakni Atlas Beach Club. 

Beach Club terbesar di dunia itu memiliki 52 outlet brand makanan, lengkap dengan kolam renang terpanjang di dunia dan mempekerjakan 1.000 lebih karyawan yang 99% berasal dari orang lokal.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper