Bisnis.com,JAKARTA-- PT Pelabuhan Indonesia IV mendukung pelaksanaan hari pers nasional (HPN) yang tahun ini di pusatkan di Ambon, Maluku Utara, dengan meberikan bantuan sekaligus menyerahkan 1.000 life jacket atau baju pelampung kepada insan pelayaran tradisional yang ada di Ambon.
Pemberian simbolis Life jacket dilakukan oleh Menteri Perhubungan pada puncak acara HPN di.halaman lapangan Polda Maluku disaksikan Presiden Jokowi, para menteri kabinet dan pemilik media maupun pimpinan redaksi media massa.
Penyerahan life jacket bantuan CSR PT Pelindo IV ini selanjutnya diserahkan di terminal penumpang Pelabuhan Ambon kepada sejumlah kapal tradisional.
Dirut Pelindo IV Doso Agung mengungkapkan bantuan life jacket bertujuan untuk turut berpartisipasi dalam menciptakan Keselamatan Pelayaran di kawasan perairan Maluku.
Sebagai BUMN yang bergerak dibidang jasa kepelabuhanan, sejak berdiri hingga saat ini PT Pelindo IV tercatat selalu mendukung kegiatan pers, baik lokal maupun nasional dengan berbagai informasi terkait perseroan.
"Hubungan kehumasan Pelindo IV dengan insan pers di semua wilayah kelolaan juga selalu berjalan harmonis," ujarnya melaui siaran Pers Pelindo IV, Kamis (9-2-2017).
Doso mengatkan, berita-berita yang diserap pers sebagai insan media terkait Pelindo IV adalah terkait investasi yang sedang mengemuka seperti pembangunan Makassar New Port (MNP) dan sembilan pengembangan pelabuhan di Kawasan Timur Indonesia (KTI) yang menggunakan anggaran Penyertaan Modal Negara (PMN) senilai total Rp2 triliun.
"Tahun ini, BUMN Kemaritiman tengah menggenjot sembilan proyek pengembangan pelabuhan yang masuk dalam anggaran PMN, yang telah dikucurkan pada akhir 2015 lalu,"tuturnya.
Kepala Biro Perencanaan dan Strategi Perusahaan PT Pelindo IV, Dwi Rahmat Toto mengatakan sembilan proyek PMN tersebut merupakan proyek pengembangan pelabuhan lanjutan dari tahun lalu berada di Cabang Tarakan, Bitung, Kendari, Ambon, Ternate, Sorong, Jayapura, Manokwari dan di Cabang Merauke.
Di Kendari, Perseroan membangun Kendari New Port, swpweti membangun terminal baru, dermaga, trestle, tempat penumpukan kontainer atau Container Yard (CY) dan berbagai fasilitas penunjang lainnya. Sementara itu di Cabang Tarakan, Pelindo IV juga membangun container yard.
Sedangkan di Ambon, Pelindo IV melakukan reklamasi pantai dan penguatan dermaga, sementara di PelabuhanTernate, dilakukan replacement dermaga atau mengganti dermaga yang sudah ada sepanjang 148 meter. Sedangkan di Sorong adalah penambahan panjang dermaga dan reklamasi untuk CY.
Untuk di Cabang Jayapura, Perseroan melakukan pembangunan dan replacement dermaga serta penambahan alat. Di Manokwari dan Merauke, masing-masing dilakukan penambahan dermaga dan juga alat.
Di Pelabuhan Bitung, melalui alokasi anggaran PMN, Perseroan melakukan pembangunan dermaga yang dipenghujung 2016 lalu telah dilakukan pemancangan tiang pertama oleh Menteri BUMN Rini M. Soemarno. “Juga pembangunan trestle dan CY.”
Kesemuanya itu, ujarnya, merupakan bukti nyata dan keseriusan yang sungguh-sungguh dari PT Pelindo IV yang mengelola 24 pelabuhan di Kawasan Timur Indonesia (KTI), dalam memajukan dan mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan ini.
Dwi juga mengatakan, Pelabuhan Bitung, tahun lalu merehabilitasi Pelabuhan Bitung menggunakan anggaran PMN sebesar Rp365 miliar ditambah dengan dana internal perseroan senilai Rp141,50 miliar, sehingga total anggaran untuk pembangunan Pelabuhan Bitung sebesar Rp506,50 miliar.
Rehabilitasi Pelabuhan Bitung dilakukan dengan menambah dermaga sepanjang 250 meter dan mereklamasi CY seluas 5 hektare di pelabuhan yang terletak di ujung utara Pulau Sulawesi tersebut.
"Dengan rehabilitasi itu, akan mendorong peningkatkan kapasitas lapangan penumpukkan dari yang eksisting saat ini sebanyak 300.000 TEUs per tahun, menjadi kurang lebih 700.000 TEUs per tahun,"ujar dia.