Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kiat Manajemen, Perubahan Musim Bisnis

Perubahan musim tidak disebabkan oleh sumbu bumi yang miring ke bidang orbitnya, melainkan menyimpang ke sudut sekitar 23,5 derajat.Dengan demikian, pada waktu tertentu selama musim panas atau musim dingin salah satu bagian dari planet ini lebih langsung terkena sinar matahari.
Tom McIfle, Founder & CEO Top Coach Indonesia/Jibi
Tom McIfle, Founder & CEO Top Coach Indonesia/Jibi

Bisnis.com, JAKARTA - Perubahan musim tidak disebabkan oleh sumbu bumi yang miring ke bidang orbitnya, melainkan menyimpang ke sudut sekitar 23,5 derajat.
Dengan demikian, pada waktu tertentu selama musim panas atau musim dingin salah satu bagian dari planet ini lebih langsung terkena sinar matahari.

Bibit berakar dan vegetasi mulai tumbuh. Cuaca lebih hangat, dan sering basah. Salju yang mencair dari musim sebelumnya, bersama dengan peningkatan curah hujan dapat mengakibatkan banjir di berbagai tempat. Inilah ciri musim semi.

Pada musim panas, suhu meningkat. Jika mereka lonjakan panas terlalu tinggi, gelombang panas atau kekeringan dapat menyebabkan masalah bagi manusia, hewan, dan tumbuhan. Orang lain mungkin menerima kurang air, dan kebakaran hutan dapat menjadi lebih sering.

Hewan mungkin mempersiapkan diri untuk cuaca dingin yang akan datang. Mereka akan lebih aktif menyimpan makanan atau bepergian ke daerah yang lebih hangat.  Pada musim gugur suhu mulai mendingin lagi menyambut musim dingin.

Beberapa daerah mungkin mengalami salju atau es, sedangkan yang lain hanya melihat hujan yang dingin. Hewan mencari cara untuk menghangatkan diri dan mungkin telah berubah penampilan mereka untuk beradaptasi.

Terinspirasi oleh Jim Rohn dalam  The Art Of Living, hidup bisa diibaratkan empat musim. Ada empat pelajaran yang penting untuk hidup Anda dan bisnis. Dengan mempelajari perubahan mereka, kita dapat belajar dan menerapkannya dalam hidup.  

Perubahan musim bisnis bisa terjadi ketika market, ekonomi, siklus bisnis berubah drastis.

Musim dingin krisis ekonomi bisa datang sewaktu-waktu. Kita melihat bisnis yang tidak bertahan menghadapi krisis akan berguguran, ketika tidak memiliki persediaan dana kas yang cukup.

Perusahaan yang tidak mempersiapkan untuk diri dengan melatih team, menjaga perputaran kas, dan merubah strategi cenderung tidak bertahan.  

Bisa dikatakan Nokia adalah perusahaan ponsel terbesar di dunia. Nokia mengalami musim dingin di bisnis mereka karena tidak sanggup menyelamatkan laba yang semakin lama semakin mendingin.

Apalagi kehadiran industri ponsel tumbuh yang didominasi oleh Apple, Blackberry, HTC, dan Samsung datang dengan kapital  dan inovasi yang jauh lebih kuat.

Hal yang sama berlaku untuk hidup. Tidak ada kehidupan berjalan lancar tanpa masalah. Kita harus siap karena ketika masalah datang yang tidak siap akan terjebak dalam musim dingin, tanpa mantel ekonomi akan mati kedinginan karena kehabisan uang.  

Musim dingin krisis ekonomi bisa datang sewaktu-waktu. Kita melihat bisnis yang tidak bertahan menghadapi krisis akan berguguran, ketika tidak memiliki persediaan dana kas yang cukup.

Perusahaan yang tidak mempersiapkan untuk diri dengan melatih team, menjaga perputaran kas, dan merubah strategi cenderung tidak bertahan.  
Bisa dikatakan Nokia adalah perusahaan ponsel terbesar di dunia. Nokia mengalami musim dingin di bisnis mereka karena tidak sanggup menyelamatkan laba yang semakin lama semakin mendingin.

Apalagi kehadiran industri ponsel tumbuh yang didominasi oleh Apple, Blackberry, HTC, dan Samsung datang dengan kapital  dan inovasi yang jauh lebih kuat.

Hal yang sama berlaku untuk hidup. Tidak ada kehidupan berjalan lancar tanpa masalah. Kita harus siap karena ketika masalah datang yang tidak siap akan terjebak dalam musim dingin, tanpa mantel ekonomi akan mati kedinginan karena kehabisan uang.  

Penuh Kesempatan

Kisah yang tragis dialami Eastman Kodak Corporation dinyatakan pailit karena tidak sanggup melawan arus digital yang semakin berkembang setiap tahunnya.  Inilah bukti dari musim semi dalam dunia bisnis mengakhiri musim dingin yang ganas.

Setelah perang dunia piringan hitam, Gramaphone, sebuah alat yang memiliki pena yang bergetar untuk menghasilkan bunyi, sangat populer dan berkelas. Seiring dengan berkembangnya teknologi kemudian piringan hitam berkembang menjadi compact disc (CD).

Lalu CD digantikan mp3 untuk mempermudah dalam mendengar ataupun memutar video/musik. Teknologi lain, seperti telepon umum beralih ke ponsel, buku fisik menjadi e-Book, surat ke email,  kamera analog ke fotografi digital.

Setelah musim dingin yang panjang, datanglah musim semi. Ini adalah waktu di mana peluang muncul.

Anda akan dihadapkan dengan kesempatan besar. Setiap kali kita menghadapi krisis maka akan selalu ada manusia kreatif yang menciptakan breakthrough. Pada umumnya, berbagai inovasi muncul setelah krisis berakhir.

Pada lima tahun lalu, Lego Group dekat dengan kebangkrutan. Hari ini, pendapatan dan laba Lego mendaki, naik 19% dan 30% masing-masing pada 2008.

Manajer Lego melakukan inovasi yang tidak hanya mencakup produk baru, tetapi juga strategi harga, membangun komunitas, memperbaiki proses bisnis, dan saluran ke pasar. Di perusahaan ini inovasi adalah tanggung jawab besar yang harus dipertahankan agar tidak tergerus musim panas.

Inilah contoh klasik dalam musim panas. Setelah menanam benih di musim semi, datanglah musim panas. Waktu di mana Anda akan menuai keuntungan dari investasi. Masalahnya jika Anda tidak berhati-hati, bisa jadi investasi berupa customer, uang, karyawan yang baik dicuri, hancur, atau rusak.

Oleh karena itu, Anda harus melakukan apa pun untuk melindungi investasi Anda dari serangan kompetisi.

Musim gugur dibisnis adalah musim dimana kegiatan bisnis melambat. Pelanggan mulai merubah peri laku. Karyawan semakin besar tuntutannya terhadap perusahaan. Di musim gugur pohon-pohon berubah warna, kehilangan daun mereka, dan cuaca yang semakin dingin.

Mereka yang siap menghadapi musim dingin akan menang. Caranya adalah dengan melakukan evaluasi, pembenahan, training, dan pangkas proses yang tidak memberi nilai tambah.

Perhatikan matinya bisnis yang tidak inovatif setelah customer mulai asik dengan smartphone dan social media. Bisnis yang antidigital akan mati tanpa ampun. Bisnis yang tidak berubah, mati sia-sia.

Dunia digital di indonesia berada pada musim semi mengingat bahwa hanya sekitar 7% dari pengguna Internet di indonesia yang pernah belanja secara online, ini berdasarkan data dari Mckinsey. Dibandingkan dengan China yang sudah mencapai 30%.  

Beberapa venture capital besar, seperti rocket internet, cyberagent, east ventures, dan ideosource bahkan sudah menanamkan modal ke perusahaan e-Commerce yang berbasis di indonesia.

Sebut saja beberapa di antaranya raksasa Lazada dan Zalora, Berrybenka, Tokopedia, Bilna, Saqina, Vip Plaza, dan Ralali.

Pilgub DKI

Di dunia politik pemilihan pemilihan gubernur (pilgub) DKI 2017 memasuki musim semi. Ditandai oleh nama-nama baru bermunculan dari pelaku usaha, tokoh politik hingga artis, seperti Sandiaga Uno yang memiliki latar belakang sebagai seorang pengusaha.

Ia pernah didaulat sebagai orang terkaya ke-37 di Indonesia pada 2011 oleh majalah Forbes.  

Nama tokoh seperti mantan Menteri Pemuda dan Olahraga dalam Kabinet Indonesia Bersatu periode 2004-2009 Adhyaksa Dault. Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful

Hidayat juga disebut menjadi calon pesaing kuat Ahok dari PDI Perjuangan, ataupun Yusril Ihza Mahendra akan meramaikan suasana.

Dari jajaran artis, seperti nama Dessy Ratnasari, Eko Patrio, Ahmad Dani, Tantowi Yahya, dan Inneke Koesherawati bersiap melawan Ahok.  

Apa yang akan terjadi di musim panas Pilgub DKI 2017? Siapa pun yang menang berarti telah berhasil bertransformasi mengikuti perkembangan zaman, ideologi, idealisme, harapan warga DKI yang semakin kritis. Semoga semua berakhir positif bagi kita semua.

Penulis:

Tom McIfle, Founder dan CEO Top Coach Indonesia

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper